Kyle cowok paling kaya dan popular di sekolahnya. Ia tidak ingin turun derajat dengan beragul bersama anak-anak culun dan tidak pupoler. Mengejek dan menindas anak-anak tidak popular adalah hiburan sehari-harinya. Karena keangkuhannya, seorang penyihir mengutuk Kyle menjadi makhluk buruk rupa. Sesosok monster yang ditakuti teman-temannya, bahkan ayahnya sendiri pun membuangnya dengan halus ke tengah hutan. Kutukan itu bisa terurai apabila Kyle bisa menemukan gadis yang mencintai dia apa adanya. Gadis yang dapat melihat di balik keburukannya.
Walaupun
telah membuang Kyle, di tengah hutan, ayahnya membangun sebuah rumah bergaya
klasik sebagai wujud masih adanya rasa kasih sayangnya kepada Kyle. Selain menyiapkan
rumah, ayah Kyle sudah menyiapkan pembantu dan tukang kebun khusus untuk Kyle.
Disaat ia hampir frustasi dengan keadaannya, ia pun bertemu Lindy yang ternyata
adalah anak dari tukang kebun rumah baru Kyle.
Hanya
Lindy satu-satunya harapan Kyle. Gadis biasa dan miskin yang sempat diberinya
sekuntum mawar yang diambilnya dari kebun rumahnya. Gadis yang dulu tak pernah
diliriknya dan menjadi sasaran ejekannya. Setelah Kyle berhasil membawa Lindy
ke rumahnya, gadis itu tetap tidak tertarik. Lindy tak suka baju, tas, ataupun
make up. Sekamar penuh barang-barang bermerek pun tak diliriknya. Namun setelah
berhari-hari tinggal bersama Kyle di rumah itu, Lindy luluh. Mereka mulai
merasakan sesuatu yang lain, perasaan aneh yang kemudian mereka kenal dengan
nama, cinta. Cinta sejati yang mampu mengubah sosok Kyle menjadi sedia kala.
0 komentar:
Posting Komentar